Tanjungpinang-Satu lagi taman bermain hadir di Kota Tanjungpinang, yakni Taman Migas Tun Telani yang berada di Dompak, pusat pemerintahan Propinsi Kepri. Taman Tun Telani ini melengkapi taman yang sudah ada di ibukota provinsi, yakni Taman Pamedan dan Taman Pinggir Laut.
“Hadirnya Taman Migas Tun Telani ini diharapkan dapat meningkatkan fasilitas publik yang ada di Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi,” ujar Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, saat meresmikan taman tersebut, tadi pagi (17/1), di Dompak, Tanjunpinang.
Hadir dalam acara itu pejabat teras Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi yang disingkat SKK Migas Sumatera Bagian Utara, Pj Sekda Kepri Dr Ir H Lamidi, MM, pejabat Militer dan Sipil yang ada di Kota Tanjungpinang, Ketua LAM Kepri, Ketua FKUB, Ketua FKDM dan undangan lainnya.
Menurut Ansar, adanya Taman Migas Tun Telani diharapkan dapat menambah alternatif tempat rekreasi bagi masyarakat yang berada di Kota Tanjungpinang, yang pada gilirannya menambah Indeks Kebahagian (IK) warga kota. “Di Indonesia IK Kepri berada di urutan enam (6). Dengan adanya taman ini diharapkan IK kita bisa lebih meningkat lagi. Kalau dapat nomor satu lah,” ujar mantan anggota DPR RI itu.
Ansar memang ingin membenahi Kota Tanjungpinang sejajar dengan ibukota provinsi lain yang memang membuat penduduknya betah berdomisi di kota tersebut. Itu sebab, untuk tahun ini pihaknya menganggarkan dana sekitar 40 miliar rupiah guna membenahi infrastruktur kota, diantaranya, membangun fly over di depan ramayana, membangun kota lama jalan merdeka dan mempercantik tempat kuliner Akau. “Kita akan jadikan Akau sebagai Heritage Food (tempat jajan warisan budaya). Siapa yang tidak kenal Akau,” ujarnya.
Tidak itu saja, mantan Ketua KNPI Kabupaten Kepri ini juga akan mengembangkan Pulau Penyengat sebagai pusat pengembangan agama Islam. “Kita sudah dapat bantuan dari Islamic Development Bank sebanyak 30 miliar rupiah untuk membangun Pulau Penyengat sebagai pusat pengembangan Islam,” katanya.
Sebagai pemimpin muda yang menjadi gubernur, Ansar memang terobsesi menjadikan wilayah kerjanya menjadi propinsi utama di tanah air. “Tahun depan kita akan fokuskan ke sektor pendidikan. Kita akan didik putra putri terbaik Kepri sehingga ke depan diharapkan bisa berkarir hingga ke pusat,” tutur mantan Bupati Bintan dua periode itu.(rmb)